Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menelepon Presiden China Xi Jinping untuk menyampaikan duka cita atas wabah virus corona SARS-CoV-2 yang terjadi di negeri tirai bambu tersebut. Jokowi menegaskan Indonesia siap memberikan bantuan kepada China.
"Tadi malam pukul 19.30, saya berbicara melalui telepon dengan Presiden RRT, Presiden Xi Jinping, yang pertama saya sampaikan duka cita kepada korban virus corona yang ada di Tiongkok," ujar Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2020).
"Saya juga sampaikan bahwa Indonesia yakin RRT bisa selesaikan masalah virus corona dalam waktu secepat-cepatnya. Itu kira-kira yang saya sampaikan kepada Presiden Xi Jinping," kata Jokowi.
Jokowi meyakini China dapat menyelesaikan wabah virus corona di negaranya. Jokowi pun siap apabila China memerlukan bantuan.
"Dan saya menawarkan apabila diperlukan bantuan-bantuan untuk mempercepat penanganan, saya bilang Indonesia siap untuk memberikan bantuan," ucapnya.
Baca juga:
Dinamai COVID-19, WHO Sebut Virus Corona Lebih Buruk dari Terorisme
Virus ini diketahui berasal dari Wuhan, Provinsi Hubei, China. Virus yang memicu penyakit tersebut sempat dinamai dengan 2019-nCoV atau Novel Coronavirus. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akhirnya mengumumkan nama resmi untuk penyakit tersebut yaitu COVID-19
Selain penyakitnya, virus yang menyebabkan wabah tersebut juga telah mendapatkan secara resmi. Komite Taksonomi Virus Internasional menetapkan nama baru virus corona baru di Wuhan yakni SARS-CoV-2. news.detik.com
"Tadi malam pukul 19.30, saya berbicara melalui telepon dengan Presiden RRT, Presiden Xi Jinping, yang pertama saya sampaikan duka cita kepada korban virus corona yang ada di Tiongkok," ujar Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2020).
"Saya juga sampaikan bahwa Indonesia yakin RRT bisa selesaikan masalah virus corona dalam waktu secepat-cepatnya. Itu kira-kira yang saya sampaikan kepada Presiden Xi Jinping," kata Jokowi.
Jokowi meyakini China dapat menyelesaikan wabah virus corona di negaranya. Jokowi pun siap apabila China memerlukan bantuan.
"Dan saya menawarkan apabila diperlukan bantuan-bantuan untuk mempercepat penanganan, saya bilang Indonesia siap untuk memberikan bantuan," ucapnya.
Baca juga:
Dinamai COVID-19, WHO Sebut Virus Corona Lebih Buruk dari Terorisme
Virus ini diketahui berasal dari Wuhan, Provinsi Hubei, China. Virus yang memicu penyakit tersebut sempat dinamai dengan 2019-nCoV atau Novel Coronavirus. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akhirnya mengumumkan nama resmi untuk penyakit tersebut yaitu COVID-19
Selain penyakitnya, virus yang menyebabkan wabah tersebut juga telah mendapatkan secara resmi. Komite Taksonomi Virus Internasional menetapkan nama baru virus corona baru di Wuhan yakni SARS-CoV-2. news.detik.com