Kendari - Massa di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), akan kembali menggelar aksi menolak kedatangan tenaga kerja asing (TKA) asal China hari ini. Polda Sultra akan mengamankan kedatangan TKA demi menghindari gangguan kamtibmas.
"Kami polda selalu siap dalam mengamankan aksi massa yang berpotensi ganggu kamtibmas," ujar Kabid Humas Polda Sultra AKBP Ferry Walintukan.
Polda Sultra juga sudah menyiapkan rekayasa pengamanan terhadap massa aksi yang menolak kedatangan TKA China. Rencananya gelombang kedua TKA China yang akan bekerja di PT VDNI dan PT OSS tiba hari ini.
Namun Ferry tidak menyebutkan jumlah personel yang dikerahkan untuk mengamankan aksi massa.
Diketahui, sekitar 105 TKA asal China gelombang kedua akan tiba di Sultra pada hari ini. Massa yang sejak beberapa hari sebelumnya sudah terus melakukan penolakan terhadap rencana kedatangan 500 TKA China hari ini akan kembali turun ke jalan.
"Kurang-lebih seribuan massa, dari berbagai elemen dan masyarakat akan melakukan aksi besok," ujar Ketua Tamalaki Sultra, Alfian Annas, dihubungi detikcom, Senin (29/6).
Massa akan beraksi di perempatan menuju jalan masuk Bandara Halu Oleo di Ambaipua dan jalur alternatif menuju Bandara Halu Oleo di Konda.
"Kami membagi dua tempat, yakni Konda dan Ambaipua," ujarnya. news.detik.com